SEJARAH PEMBUATAN JANGKAR
Sebelum kami menjelaskan tentang sejarah pembuatan jangkar, ada baiknya kami menjelaskan terlebih dahulu apakah arti dari jangkar itu. Jangkar adalah sebuah perangkat penambat kapal yang cara kerjanya yaitu dilemparkan kedalam laut, sungai ataupun danau dengan posisi jangkar terikat dengan kapal, sehingga kapal tidka dapat berpindah tempat karena hembusan angin, arus ataupun gelombang air. Jangkar biasa dihubungkan dengan rantai ataupun tali pada kapal atau perahu yang digunakan untuk berlayar. Bentuk dari Jangkar itu sendiri didesain sedemikian rupa agar dapat tersangkut di dasar perairan laut, sungai, danau sehingga kapal / perahu dapat berhenti.
SEJARAH JANGKAR
Jangkar bermula dari sebuah batu besar yang digunakan para nelayan untuk menambat perahunya saat diperairan laut, sungai maupun danau. Sedangkan orang dari Yunani kuno membuat jangkar dari karung yang berisi pasir dan kayu Log dan diisi lagi dengan timah sebagai pemberatnya.
Sampai pada awal abad ke-19, pembuatan jangkar semakin disempurnakan dengan perhitungan yang akurat. Di abad ini, jangkar didesain sedemikian rupa agar dapat menambat secara otomatis saat jangkar dilepaskan atau dilemparkan kedalam dasar perairan laut, sungai maupun danau. Sehingga saat jangkar tersebut mencapai dasar perairan laut, maka jangkar tersebut akan masuk kedalam pasir / tanah sampai pada akhirnya kapal dapat berhenti dengan sempurna.
Pada Tahun 1903, jangkar kodok ( Stockless Anchor ) telah menjadi populer dan banyak digunakan oleh angkatan laut Inggris. Dan pada abad ke-20, penggunaan jangkarpun semakin beragam, sehingga dibuatlah beberapa macam dan jenis dari jangkar itu sendiri.
Sumber artikel :
Sampai pada awal abad ke-19, pembuatan jangkar semakin disempurnakan dengan perhitungan yang akurat. Di abad ini, jangkar didesain sedemikian rupa agar dapat menambat secara otomatis saat jangkar dilepaskan atau dilemparkan kedalam dasar perairan laut, sungai maupun danau. Sehingga saat jangkar tersebut mencapai dasar perairan laut, maka jangkar tersebut akan masuk kedalam pasir / tanah sampai pada akhirnya kapal dapat berhenti dengan sempurna.
Pada Tahun 1903, jangkar kodok ( Stockless Anchor ) telah menjadi populer dan banyak digunakan oleh angkatan laut Inggris. Dan pada abad ke-20, penggunaan jangkarpun semakin beragam, sehingga dibuatlah beberapa macam dan jenis dari jangkar itu sendiri.
Sumber artikel :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar