JENIS KAWAT BAJA
Sebelum kami menjelaskan tentang apa saja jenis kawat baja yang ada saat ini, ada baiknya kami terlebih dahulu menjelaskan tentang pengertian dari kawat baja itu sendiri. Hal ini kami rasa penting karena tentunya dapat menjadi sebuah informasi yang bersifat product knowledge atau tambahan wawasan tentang produk kawat baja itu sendiri.
Kawat Baja adalah Tali baja yang dibuat dari kumpulan beberapa wire yang dipilin menjadi satu bentuk yang dinamakan dengan strand, dan strand-strand tersebut digabungkan lagi dengan cara dipilin mengelilingi bagian inti kawat baja yang disebut dengan core. Nah dari kumpulan-kumpulan stand yang dipilin mengelilingi core itu yang disebut dengan kawat baja.
Kumpulan dari strand-strand tersebut jumlahnya berbeda-beda pada setiap jenis kawat baja. Dan kumpulan strand-strand tersebut juga yang mempengaruhi konstruksi kawat baja tersebut. Karena ada kawat baja yang datang dengan konstruksi 1 x 7 atau 6 x 37 dan bahkan ada pula yang 35 x 7.
Sedangkan arti dari konstruksi tersebut adalah jumlah dari strand dan wire dari kawat baja tersebut. Misalnya 6 x 37.. Konstruksi tersebut artinya kawat baja tersebut dibuat dari 6 strand yang dipilin pada core yang masing-masing strand tersebut terdiri dari 37 wire. Lebih jelasnya dapat anda lihat pada gambar dibawah ini :
Nah sari gambar tersebut terlihat bahwa ada 6 strand yang mengelilingi satu core, dan tiap strand memiliki 37 wire. Jadi dengan gambar dan penjelasan dari kami tersebut, kami rasa sudah cukup jelas.
Jumlah konstruksi strand yang ada tersebut memiliki pengaruh pada segi elastisitas kawat baja itu sendiri. Semakin sedikit jumlah strand yang memilin core, maka tingkat keelastisitasan kawat baja akan semakin berkurang atau lebih kaku. Dan sebaliknya, semakin banyak konstruksi strand yang memilin core, maka akan semakin elastis kawat bajanya.
Kenapa bisa demikian?? karena logikanya semakin sedikit core tentunya akan semakin elastis kawat baja tersebut. Tapi logika ini malah terbalik, karena kenyataannya semakin banyak strand maka akan semakin elastis kawat baja tersebut.
Jawabannya adalah karena konstruksi strand yang sedikit artinya ukuran dari wire pun semakin besar yang tentunya lebih kaku. Sedangkan jika konstruksi strand tersebut banyak, tentunya ukuran dari masing-masing wire akan semakin kecil yang artinya lebih lentur atau mudah ditekuk.
Jadi sudah terjawab juga pertanyaan mengenai elastisitas kawat baja yang diproduksi para produsen tersebut.
Sekarang kita masuk pada poin intinya yaitu bahasan mengenai jenis kawat baja. Apa saja sih jenis kawat baja yang ada saat ini?? Berikut adalah beberapa jenis kawat baja yang ada saat ini :
- Kawat Baja General Purposes
- Kawat Baja Elevator
- Kawat Baja High Performance
JENIS KAWAT BAJA GENERAL PURPOSES
Jenis kawat baja yang pertama yaitu general purposes yang artinya general adalah umum. Berarti kawat baja jenis ini adalah kawat baja yang umum digunakan untuk berbagai aplikasi berat seperti lifting dan towing.
JENIS KAWAT BAJA ELEVATOR
Jenis kawat baja yang kedua yaitu elevator yang artinya adalah elevator atau lift. Berarti kawat baja jenis ini adalah kawat baja yang digunakan khusus untuk penggunaan terhadap elevator atau lift.
JENIS KAWAT BAJA HIGH PERFORMANCE
Jenis kawat baja yang terakhir adalah kawat baja high performance yang artinya memiliki performance yang tinggi. Berari kawat baja jenis ini adalah kawat baja yang digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang extreme seperti heavy lift, crane, dan lain-lain.
Bagi anda yang ingin penjelasan akan jenis kawat baja yang lebih detail, silahkan kunjungi artikel resmi kami disini >>